Selasa, 24 Desember 2013

Accounting Media: Permasalahan Ekonomi Mikro

Accounting Media: Permasalahan Ekonomi Mikro: Berbeda dengan Ekonomi Makro atau Makro-Ekonomi yang meliputi keseluruhan aspek ekonomi. Didalam Ekonomi Mikro atai Mikro-Ekonomi hanya me...

Selasa, 05 November 2013

Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja


Kiat sukses Menjadi Pengusaha UKM Bermental Baja

Lemahnya mental usaha seseorang bisa menjadi kekalahannya dalam berwirausaha, kondisi ini bisa memicu kehancuran dalam segala macam bisnis yang dia geluti. Untuk itu, memiliki mental usaha sekuat baja harus dimiliki oleh setiap pribadi pelaku usaha. Ini dikarenakan membangun sebuah bisnis tidak semudah membalikkan telapak tangan, akan banyak sekali tantangan, halangan dan godaan yang bisa membuat kita kesulitan mengembangkan dan menjalankan usaha.

Tidak jarang banyak pelaku usaha yang menyerah di tengah jalan saat mendapatkan halangan, namun bagi yang mampu bertahan pada akhirnya bisa mencapai puncak kesuksesan usaha. Ini suatu bukti bahwa setiap pelaku usaha di tuntut mempunyai mental usaha baja dan mempunyai tekad dan niat yang cukup kuat agar bisnis yang dijalankan bisa terwujud dengan baik. Berikut ini kami berikan beberapa Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja yang bisa kita terapkan dalam membangun sebuah usaha.

Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja yang pertama adalah pastikan bahwa kita mempunyai kemampuan untuk memimpin diri sendiri maupun orang lain di sekitar kita sebelum terjun ke dunia usaha. Hal ini sangat penting, karena seorang wirausahawan sukses mesti dapat melihat keahlian dalam diri sendiri dan  memperhatikan prioritas utama yang harus dilakukan agar bisa mencapai kesuksesan yang diinginkan. Sesudah kita bisa memimpin dirinya sendiri, tinggal kita kembangkan jiwa kepemimpinan yang sudah tertanam ini untuk mengelola tenaga kerja yang dimiliki.

Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja yang kedua adalah kita dituntut untuk dapat teliti, cermat, cepat dan akurat dalam mengambil keputusan. Sebagai seorang pemimpin, kita tentunya mesti mempertanggungjawabkan semua keputusan yang kita diambil. Sebab itu sebelum memutuskan sesuatu, kita harus mempelajari, mencermati dan mempertimbangkan semua hal dengan baik dan pastikan keakuratan yang diperoleh berdasarkan penelitian yang telah kita lakukan. Hal ini sangat penting supaya kita tidak salah saat mengambil sebuah keputusan.

Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja yang Ketiga adalah mempunyai arah tujuan yang jelas dan mampu memanfaatkan semua peluang usaha dengan baik. Kejelian seorang wirausahawan dalam membidik sebuah peluang menjadi modal utama bagi mereka dalam membangun sebuah usaha. Kita juga mesti dapat memahami kebutuhan pasar, kita mesti bisa membaca setiap peluang usaha serta menciptakan sebuah solusi bagi permasalahan yang hadir di pasaran.

Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja yang keempat adalah menimbulkan keberanian agar menjadi awal perjalanan bagi seorang wirausaha sukses. Mental berani menjadi kunci utama keberhasilan dalam sebuah usaha. Kita mesti tanamkan keberanian dari dalam diri kita, berani melangkah, berani bertanggung jawab, berani mengambil resiko, hingga berani menerima sebuah kegagalan. Dengan keberanian yang kita miliki, maka kita akan semakin mantap untuk menjalankan dan mengembangkan semua usaha yang sedang dirintis.

Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja yang kelima adalah menuntaskan semua tugas kita. Seorang pengusaha harus bekerja secara tuntas serta menyelesaikan semua hal yang sudah kita mulai dengan baik. Sebagian besar wirausaha mesti mengalami kegagalan yang disebabkan mereka hanya semangat di awal langkah dan mengakiri bisnisnya di tengah jalan sebelum usaha yang mereka mulai tuntas mencapai kesuksesan. Kita dituntut bekerja seefisien mungkin agar tugas kita berhasil dituntaskan dengan maksimal. Mulai dari menciptakan peluang usaha, memproduksi barang atau jasa, sampai mempromosikannya dan menjualnya langsung ke pelanggan.

Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja yang keenam adalah melibatkan passion kita supaya dapat tetap konsisten dalam menjalankan roda usaha. Tidak jarang pasang surut dalam menjalankan usaha terjadi membuat para pengusaha mulai jenuh dan menyerah dalam mengembangkan kegiatan usahanya. Untuk itu kita mesti menanamkan passion (kecintaan) dalam diri kita supaya semua aktivitas yang dijalankan terasa lebih menyenangkan.

Semoga dengan menerapkan Kiat Menumbuhkan Mental Usaha Baja diatas para calon dan para pemula maupun pelaku usaha lainnya dapat menjalankan kegiatan usahanya dengan lancar serta berhasil menggapai puncak kesuksesan yang diinginkan. Salam UKM.

Jumat, 07 Juni 2013

Studi Kelayakan Bisnis


Berbagai Cara Menganalisa Pasar

Berkali-kali saya diingatkan dan mengingatkan diri bahwa saya harus selalu ber
pikiran terbuka dan tidak menutup sebelah mata terhadap berbagai cara pandang orang. Hal ini juga sangat relevan terhadap pandangan kita ketika ingin menganalisa pasar.
Bayangkan kita sebagai seorang buta yang ingin menentukan apakah binatang yang kita pegang adalah seekor gajah. Ketika kita hanya pernah memegang ekor gajah, maka kita mengasosiasikan ekor gajah dengan gajah. Ketika kita hanya pernah memegang telinga gajah, maka kita mengasosiasikan telinga gajah dengan gajah. Ketika kita pernah memegang ekor dan telinga gajah, maka kita akan mengenali suatu binatang sebagai gajah apabila telinga dan ekornya sama dengan apa yang kita kenali sebagai ekor dan telinga gajah. Semakin banyak bagian gajah yang kita kenali, semakin akurat kita dalam menentukan apakah binatang yang kita pegang itu adalah gajah. Moral of the story: Kenalilah sebanyak-banyaknya fakta-fakta dan sudut pandang dari apa yang ingin kita analisa.
Ada berbagai cara pandang ketika kita ingin menganalisa pasar. Menurut saya, cara-cara tersebut bisa dikategorikan sebagai berikut:
  • Technical Analysis (Analisa Teknikal)
Di sini, kita menggunakan informasi yang bersumber dari pasar itu sendiri: harga dan volume transaksi.
Apakah yang kita cari dari analisa teknikal? Menurut saya, kita melihat teknikal analisis untuk mengetahui sentimen para pemain pasar dalam jangka pendek.
Banyak metode-metode analisa teknikal: dari candlestick patterns, berbagai indikator seperti MACD, RSI, berbagai geometric patterns seperti W, M, segitiga, dll. Buku-buku tentang metode-metode analisa teknikal juga bersebaran.
Isu utama yang perlu kita jawab sebelum mengartikan dan menggunakannya adalah memahami konteks kemunculan patterns-patterns tersebut. Contoh simpel: jika kita pernah belajar Candlestick, tentu kita tahu apa yang namanya Doji. Ketika kita melihat Doji, kita harus tahu konteks dari munculnya Doji itu. Misalnya: Apa trend sudah terbentuk sebelum kemunculan Doji? Bagaimana kondisi pasar keseluruhan di hari itu?
Isu kedua yang perlu dibahas adalah evaluasi seberapa efektif teknik-teknik tersebut. Isu kedua ini bisa dibahas dengan lebih baik ketika kita sudah memahami isu pertama.
  • Fundamental Analysis (Analisa Fundamental)
Di sini, kita mengorek-orek informasi tentang sehatnya suatu perusahaan.
Apa yang kita cari? Menurut saya, dengan analisa fundamental kita ingin tahu apakah profitibilitas perusahaan ini bisa tumbuh dan berkelanjutan. Bagaimana kita bisa tahu? Mungkin kita bisa mulai dari mencari tahu apakah industri di mana perusahaan itu beroperasi sedang berkembang. Kita juga ingin tahu apakah perusahaan itu memiliki keunggulan kompetitif dibanding saingan-saingannya. Lebih tinggi lagi, kita ingin tahu kemungkinan-kemungkinan akuisi suatu perusahaan oleh perusahaan lainnya.
Efek dari analisa fundamental akan terasa di jangka menengah dan jangka panjang.
Menurut saya, analisa fundamental tidak cukup hanya dari melihat laporan keuangannya. Tidak cukup hanya dari melihat P/E ratio.
  • Strategic Analysis (Analisa Strategis)
Di sini, kita tertarik untuk melihat trend-trend ekonomi, sosial, politik, dan demografis dari suatu daerah, negara, kawasan, dan dunia.
Pasar modal tidak hidup sendiri. Dia saling terkait dengan sendi-sendi lain suatu peradaban.
Contoh pertanyaan-pertanyaan berikut termasuk bagian analisa strategis:
  • Apa yang akan terjadi jika Cina menginvasi Taiwan? Apa efeknya ke pasar Hong Kong, Taiwan, Singapura, Jepang, dll? Apa yang akan terjadi dengan Yuan, Hong Kong Dollar, Yen, Emas, Euro, dll?
  • Apa efek dari trend outsourcing ke India?
  • Apa efek dari trend pemanasan global? Minggu lalu saya membaca artikel di Newsweek bahwa negara-negara bagian utara malah diuntungkan dari pemanasan global, sedangkan negara-negara tropis dirugikan.
  • Apa efeknya jika rating SBY-JK turun drastis. Apa efeknya jika SBY terpilih kembali.
Analisa strategis bukanlah hal yang mudah. Banyak faktor-faktor yang bermain. Apalagi faktor-factor itu bersifat dinamis. Buat yang tertarik silakan mencari tahu tentang the Butterfly Effect.
Long Term Capital Management (LTCM) adalah sebuah hedge fund yang dulu sangat sukses di AS. Fund ini diisi oleh orang-orang berkaliber tinggi secara akedemis, beberapa adalah penerima Nobel Prize. Mereka mengekploitasi kesempatan arbitrage di berbagai pasar utang. Selama beberapa tahun, mereka sukses besar, sampai menolak dana baru yang ingin masuk. Tahun 1998, Rusia tidak bisa membayar surat utangnya. Kejadian ini menggoyang pasar surat utang dunia dan membuat strategi LTCM tidak bisa bekerja seperti di waktu-waktu normal. Tentu ada banyak ulasan mengenai mengapa LTCM jatuh pada saat itu (dari leveraging yang berlebihan sampai kesulitan untuk mendapat dana segar). Satu hal yang ingin saya tekankan adalah, menurut saya, LTCM tidak melihat apa yang untuk orang-orang di analisa teknikal bisa melihat => bahwa tanda-tanda bencana bisa dengan jelas terlihat. Buat LTCM, yang notabene dari kalangan akademis, analisa teknikal adalah hal yang tidak ada pondasinya dan tidak perlu dipercaya.
Tulisan di atas tidak menunjukkan bahwa penulis memahami ketiga cara pandang untuk melihat pasar. Saya masih perlu banyak belajar. Masukan dan kritikan sangat diharapkan.

Minggu, 26 Mei 2013

Krisis Percaya Diri dan Faktor Penyebabnya

Setelah kita mengetahui apa itu Percaya diri,ciri-ciri orang yang percaya diri dan tidak,kemudian Krisis percaya diri dan Penyebabnya,saatnya kita cari Tips atau cara Mengatasi krisis Percaya Diri anda.


Krisis percaya diri biasanya ditimbulkan oleh perasaan.Perasaan malu/minder dan merasa banyak kekurangan lain2.Krisis percaya diri sering dipicu oleh timbulnya perasaan kurang akan diri sendiri. Kita merasa miskin, kurang gaul, jelek, tidak pandai, dll.

Kita selalu menggangap orang lain lebih tinggi dari kita. Kalau pandangan tersebut nantinya dapat memacu diri agar lebih maju, itu sangat dianjurkan. Tapi kalau pandangan tersebut hanya akan membuat diri kita semakin terpuruk, sebaiknya buang jauh-jauh pandangan yang seperti itu. Sudah sepatutnya sebagai manusia kita wajib bersyukur, karena rasa syukur adalah kunci hidup bahagia.

Ada pepetah bijak mengatakan"Belajarlah menjadi orang yang bahagia dengan apa yang Anda miliki, sementara Anda tetap berusaha untuk mendapatkan apa yang masih belum Anda capai."

Memang tidak mudah dan terkadang dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa mengembalikan atau mengatasi krisis percaya diri yang kita alamiKadang, diperlukan beberapa hari, minggu, bahkan berbulan-bulan untuk meningkatkan rasa percaya diri. Namun, jika kita konsisten menerapkan caranya, akhirnya Anda akan menemukan diri Anda yang baru, yang lebih kuat, dan yang lebih percaya diri!

Berikut ini sekelumit Tips yang mudah mudahan bisa meningkatkan rasa percaya diri anda.

Catatan Harian
Menulis setiap hari membuat Anda melakukan refleksi diri setiap hari. Refleksi harian dapat membantu menguatkan apa yang Anda ketahui, apa yang Anda pelajari, dan apa yang masih perlu Anda perhatikan.

Tunjukkan rasa terima kasih 
Tuliskan setiap hari lima hal yang membuat Anda merasa harus berterima kasih dan bersyukur, dan lakukan. Ini akan membantu perasaan Anda serta memperkuat karakter yang akan terwujud dalam rasa percaya diri.

Gunakan penegasan 
Tulis keinginan Anda dan bagaimana mewujudkannya dalam sehari-hari. Misalnya, “Saya ingin lebih percaya diri setiap hari.” Ucapkan di depan cermin, atau rekam suara Anda. Dengar/baca kembali setidaknya satu kali sehari.

Memulai hubungan baru 
Identifikasi orang yang Anda kagumi, bisa dijadikan guru atau sebaliknya. Cari orang yang akan menemani Anda melewati suka dan duka. Dengan meningkatkan percaya diri, Anda akan membahagiakan diri sendiri.


Ubah perilaku 
Kenali hal apa yang meningkatkan dan menghilangkan rasa percaya diri Anda. Berolahraga dan berpakaian baik serta pantas, akan meningkatkan percaya diri. Selalu mengatakan “ya” untuk menghindari pertengkaran (padahal Anda ingin mengatakan “tidak”) akan menghilangkan rasa percaya diri Anda.


Ungkapkan 
Menahan apa yang ingin dikatakan karena takut bagaimana orang akan menerima kita dapat mematahkan rasa percaya diri. Jangan ragu untuk mengungkapkan apa yang Anda pikirkan atau sukai.

Ambil risiko setiap hari 
Cara terbaik untuk mendukung rasa percaya diri adalah dengan mulai melakukan hal-hal yang selama ini Anda takuti.

Nah itulah sekelumit tips Mengatasi krisis Percaya Diri yang dapat saya tulis semoga bermanfaat dan masalah krisis percaya diri anda bisa teratasi.......
Dari berbagai sumber.

kamu bisa

Krisis Percaya Diri dan Faktor Penyebabnya

Krisis Percaya Diri dan Faktor Penyebabnya - Tips Mengatasi krisis Percaya Diri - Percaya Diri Dalam Islam - Ciri ciri Orang Yang Percaya Diri|dan Orang yang Tidak Percaya Diri|Minder - PERCAYA DIRI (PD)|Apa Itu Percaya Diri
 Pada posting yang lalu saya telah menyampaikan menenai Ciri ciri Orang Yang Percaya Diri|dan Orang yang Tidak Percaya Diri|Minder.untuk posting kali ini saya berusaha mengulas mengenai Krisis Percaya Diri dan Faktor Penyebabnya,lansung saja kita simak....



 Memiliki rasa percaya diri (PD) itu penting lho. Kalau punya PD tinggi, kita bisa mengembangkan potensi yang ada dalam diri kita secara optimal. Nggak perlu lagi deh kita merasa minder atau malu-malu ketika harus tampil di pasar, ups… di depan umum maksudnya. Pada kesempatan apapun. Dengan PD, kita juga bisa jadi tambah pinter, karena kita juga jadi berani angkat tangan untuk bertanya. Dan bisa jadi juga kita dikenal oleh banyak orang karena nggak minder dalam pergaulan.

 Menjadi manusia yang memiliki krisis percaya diri memang tidak enak. Pertama kita sering korban perasaan sendiri. Omongan orang lain sering kali dirasakan merendahkan diri kita. Saat kita berbicara tetapi tidak ditanggapi merasa dilecehkan. Mudah tersinggung. Bahkan ada yang sibuk untuk terus menerus menjelekkan orang lain yang dianggap menyaingi kita.

 Yang kedua, masalah krisis percaya diri bisa menjadikan kita memiliki ketakutan yang luar biasa. Ketakutan ini akan menyebabkan kita tidak mau mengambil tindakan yang beresiko. Bahkan sekecil apa pun resiko itu. Akibatnya, akan kehilangan banyak peluang.

  Berbagai macam penelitian membuktikan bahwa beberapa orang akan cenderung tegang ketika berhadapan dengan suatu tantangan. Bahkan ketika gagal menguasai ketegangan, orang akan menjadi ragu dalam menghadapi suatu tantangan sekecil apapun. Banyak sekali penyebab munculnya beragam krisis percaya diri. Selain muncul dari suatu tantangan dan situasi, krisis percaya diri juga muncul dari kurangnya penampilan yang di anggap tidak sesuai dengan ukuran sosial atau trend yang ada saat ini.

  Apa yang menyebabkan kiris percaya diri?

 Penyebab yang paling Utama Adalah Diri Sendiri

 Meskipun lingkungan bisa menyebabkan kita mengalami krisis percaya diri, namun sesungguhnya penyebab utamanya itu adalah diri sendiri. Kuncinya ialah bagaimana Anda menyikapi lingkungan Anda. Jika Anda “termakan” oleh omongan lingkungan, maka Anda akan rendah diri. Namun jika Anda “merdeka” maka apa pun yang dikatakan oleh lingkungan Anda tidak akan pernah mempengaruhi diri Anda.
 Anda mungkin salah, tetapi bukan berarti Anda orang yang selalu salah. Kesalahan bisa diperbaiki. Begitu juga dengan kegagalan. Anda mungkin pernah gagal, tetapi bukan berarti Anda adalah orang gagal. Anda hanya pernah gagal. Dan kita tahu, semua orang pernah salah dan semua orang pernah gagal. Itu adalah manusiawi. Kenapa harus merasa rendah diri?????

 Faktor penyebab krisis percaya diri yang berasal dari diri sendiri diantaranya,
 1.Tidak percaya diri karena merasa memiliki fakto kekurangan secara fisik,seperti:
  •  Kelengkapan anggota tubuh (cacat )
  • Ukuran tubuh (trlalu kurus,terlalu gemuk,kurang tingi dsb,)
  •  Proporsi tubuh(tubuh kurang proporsional) 
  •  Warna kulit,dan banyak lagi.
 2.Fikiran.Kita suka mikir yang enggak-enggak tentang diri kita sendiri.
 3.Takut salah,Takut salah bisa membuat kita nggak maju. Kalo kita selalu ngerasa takut salah dalam melakukan sesuatu, pasti kita nggak akan pernah bisa berhasil.

 Lingkungan Mungkin Mempengaruhi

 Tidak dipungkiri, sikap orang-orang yang ada di lingkungan kita bisa mempengaruhi kepercayaan diri kita. Sering kali, orang-orang di sekitar kita menyikapi kegagalan atau kekurangan kita dengan cara yang tidak baik. Misalnya mengejek kegagalan kita, membicarakan kekurangan kita di depan orang lain, atau membesar-besarkan kekurangan atau kegagalan kita. Hal seperti ini mungkin terjadi karena sikap masyarakat terhadap kegagalan dan kekurangan masih perlu diperbaiki.

  Yang selanjutnya adalah pergaulan,Kalo kita bergaul sama pengecut, otomatis kita juga akan jadi pengecut, karena pergaulan kita mempengaruhi kepribadian kita, karena kita berada di lingkungan yang mayoritas tidak punya rasa PD tinggi. Percaya deh, sedikit banyak, kita sangat dipengaruhi oleh lingkungan di mana kita berada. Kan kata Rasullullah juga, “Dirimu adalah sebagaimana temanmu”

 Faktor penyebab  lainya adalah kita sering terlalu mendengarkan pendapat orang lain,makanya Kita sering terpengaruh dengan pendapat orang lain, dan malangnya tidak semua pendapat itu benar. Pendapat atau masukan dari luar boleh saja kita tampung. Tugas kita adalah mengolahnya, sekaligus untuk evaluasi diri. Seandainya pendapat itu justru membuat kita menjadi mundur atau ragu-ragu,harus dong ditolak.
Dari berbagai sumber.

Itulah krisis percaya diri dan beberapa faktor penyebabnya yang dapat saya berikan untuk anda,mudah -mudahan bermanfaat......